
Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026. (FOTO: IST)
Jeddah (edukalteng.com) – Timnas Indonesia segera menjalani laga penting melawan Arab Saudi dan Irak di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup B. Meski menjadi tim yang paling tak diunggulkan, Indonesia tetap diwaspadai kedua raksasa sepakbola Asia tersebut.
Skuad Garuda dijadwalkan menghadapi Arab Saudi di King Abdullah Sports City Stadioum, Jeddah, Arab Saudi, Rabu (8/10/2025) dini hari.
Kemudian laga kedua Timnas Indonesia kontra Irak, di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah, Sabtu, 11 Oktober 2025.
Pertandingan melawan Arab Saudi dan Irak ini menjadi laga yang penting buat Timnas Indonesia. Pasalnya, hanya juara grup yang berhak lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.
PELATIH ARAB MINTA DUKUNGAN SUPORTER
Kehadiran Indonesia di ronde empat ini mendapat perhatian serius dari pelatih Arab Saudi Herve Renard. Dia pun menyerukan persatuan total seluruh elemen sepakbola Arab Saudi untuk membawa pasukannya kembali ke panggung Piala Dunia.
“Saya pikir seluruh negara akan berada di belakang kami. Bersama-sama, kita harus melakukannya,” tegas Renard dalam wawancaranya.
Renard menyebut, persiapan untuk menghadapi Indonesia dan Irak telah dilakukan dengan sangat serius. Dua laga persahabatan terakhir melawan Makedonia Utara dan Ceko mereka perlakukan layaknya sebuah pertandingan kompetitif, bukan sekadar uji coba biasa.
“Kami tidak memperlakukannya sebagai laga persahabatan. Kami sudah berpikir tentang Oktober,” tegasnya.
Dia merasa sangat puas karena meskipun telah melakukan rotasi hingga lima pemain di setiap laga, “spirit dan cara bermain tim tetap sama,” yang menunjukkan kesiapan skuadnya secara keseluruhan.
IRAK: INDONESIA TIM YANG GIGIH
Kewaspadaan terhadap potensi kejutan dari Timnas Indonesia juga dilakukan Irak. Meski pernah mengalahkan timnas Indonesia dalam tiga pertemuan terakhir, Irak tidak ingin sesumbar bisa kembali mengulang peberhasilan itu.
Media officer Irak Salam Al-Manaseer menyebutkan perubahan yang terjadi di kubu Indonesia membuat mereka tidak bisa memandang remeh tim besutan Patrick Kluivert.
Dalam tiga laga terakhir, Irak mengalahkan timnas senior 5-1 ketika bertamu ke Basra untuk pertandingan putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026. Irak kemudian bertemu tim Merah Putih di Piala Asia 2023 di Qatar, dan menaklukkan Indonesia 3-1. Sementara saat bertandang di Jakarta, Irak meraih kemenangan 2-0.
Saat itu, pemain seperti Kevin Diks, Calvin Verdonk, Dean James, Thom Haye, Ole Romeny, Joey Pelupessy, Emil Audero, dan Maarten Paes belum bergabung dengan skuad Garuda.
“Kami tahu betapa sulitnya tim Saudi. Mereka adalah tim dengan pengalaman hebat dan paling berkualitas di antara tim-tim Arab di Asia. Kami akan bermain di kandang mereka, dan di hadapan fans mereka,” ujar Al-Manaseer.
“Sedangkan tim Indonesia, mereka adalah tim pekerja keras dan gigih, serta mempunyai kepribadian. Skuad mereka sudah berubah dari tim yang kami hadapi sebelumnya di babak (kedua) kualifikasi. Kami berharap akan siap dan sigap, dan kami yakin dengan karakter para pemain kami untuk mewujudkan impian rakyat Irak lolos ke Piala Dunia.”
Hingga kini pelatih Graham Arnold belum mengumumkan daftar pemain yang disiapkan untuk melawan Arab Saudi dan Indonesia. Al-Manaseer mengungkapkan, pengumuman pemain akan dilakukan selepas Liga Primer Irak maupun kompetisi di Eropa pada akhir pekan ini.
“Salah satu alasan tim nasional tidak berkumpul adalah karena mayoritas pemain kami bermain di liga-liga Eropa, sehingga sangat sulit, karena kalender FIFA dimulai 6 Oktober. Tidak ada gunanya mengadakan pemusatan latihan hanya untuk pemain liga lokal, mengingat kami punya banyak pemain di liga-liga Eropa,” beber Al-Manaseer. (sar)