
PAWAI MUHARRAM - Pemandangan kawasan Bundaran Besar Talawang Palangka Raya yang akan menjadi pusat pelaksanaan Pawai Muharram 1447 Hijriyah. Karnaval itu rencananya digelar Kamis (25/6/2025) mulai pukul 19.00 WIB. (FOTO: SARIPUDIN)
Palangka Raya (edukalteng.com) – Perayaan Tahun Baru Islam yang jatuh pada 1 Muharram 1447 Hijriyah, atau Jumat (27/6/2025) di Kalimantan Tengah (Kalteng) kembali disemarakkan dengan pelaksnaan karnaval Pawai Muharram. Kegiatan itu rencananya dilaksanakan Kamis (26/6/2025) malam di Kota Palangka Raya, dihadiri Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kalteng serta tokoh lainnya.
“Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1447 Hijriyah, Pemerintah Provinsi Kalteng mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta pada kegiatan Pawai Muharram,” kata Ketua Umum Dewan Pimpinan Wilayah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Provinsi Kalteng Dr H Rus’ansyah SAg MPd, selaku koordinator kegiatan.

Kepala MTs An-Nur Palangka Raya itu menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan Pemprov Kalteng, bekerja sama dengan Majelis Ulama Indoonesia (MUI), Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, serta organisasi masyarakat lainnya.
Rus’ansyah melanjutkan, Pawai Muharram tahun ini dilaksanakan pada Kamis malam mulai 19.00 WIB hingga selesai, dengan lokasi dipusatkan di kawasan Bundaran Besar Talawang, Palangka Raya.
Rute yang akan ditempuh para peserta umum, mulai dari start di Bundaran Besar, kemudian melintasi Jalan Imam Bonjol, Jalan Letjen Soeprapto, Jalan A Yani, Jalan S Parman, Jalan Brigjen Katamso, dan finish di Lapangan Sanaman Mantikei.
Sedangkan rute untuk peserta khusus Taman Pendidikan Alquran (TPA/TQA) dimulai dari start di Bundaran Besar, kemudian melintasi Jalan DI Pandjaitan, dan finish di Tugu Soekarno (Taman Pasak Kameloh) Jalan S Parman, Palangka Raya.
Elemen masyarakat yang berminat berpartisipasi sebagai peserta Pawai Muharram ini dapat mendaftar secara online melalui link https://s.id/PawaiMuharramKaltengBerkah2025, kemudian mengkonfirmasi ke nomor kontak panitia 081349775319 untuk mendapatkan nomor urut antrean pawai.
Menariknya, kegiatan ini juga memperebutkan hadiah uang pembinaan dengan nilai total Rp 170 juta untuk peserta dengan penampilan terbaik.
“Bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, mari kita semarakkan awal tahun baru Islam dengan penuh kebersamaan dan semangat hijrah menuju kebaikan,” ajak pria yang juga dipercaya sebagai Ketua Kerukunan Keluarga Bakumpai (KKB) Provinsi Kalteng ini . (rzk)